![]() Mengapakah engkau begitu khawatir, puteri Kecil-Ku?
(Aku katakan kepada-Nya bahwa akhirnya Ia berbicara kepadaku lagi setelah satu minggu menghilang… Aku begitu gembira!)
Aku tak meninggalkanmu sendirian bahkan barang sekejab. Engkau terlalu sibuk dan Aku menghormati itu. Jika engkau rindu berbicara kepada-Ku, berilah dirimu waktu untuk melakukannya, organisirlah tugas-tugasmu, waktumu. Aku tak mencela apapun, Aku tahu apa yang engkau lakukan, hal-hal yang harus engkau lakukan… Yakinlah bahwa meski Aku berhenti berbicara kepadamu, Aku masih tetap aktif dalam engkau. Kata-kata tidak perlu bekerja sebagai Guru bagi jiwa-jiwa pilihan-Ku. Aku menghendaki mereka indah dan kudus.
Aku tahu betapa banyak engkau menderita, engkau berpikir mengenai terlalu banyak hal, bukankah begitu? Baiklah, engkau keliru, tidak ada terlalu banyak hal. Setan berang dan Aku sekedar membiarkannya berusaha merampas apa yang menjadi milik-Ku, sebab Aku tahu ia tak akan dapat mengambil sesuatu yang Aku kandung dengan begitu banyak kasih, dengan begitu banyak penderitaan.
Bersiaplah, aturlah segalanya agar esok, dari pukul 20:30 engkau dapat bersama-Ku, sendirian, kita akan kembali pada percakapan-percakapan kita. Engkau akan, seperti selalu demikian, menjadi sekretaris-Ku dan bersama kita akan memberikan pengajaran-pengajaran kepada saudara-saudara kita, manusia. Bacalah Yohanes 10:11-16, dan kemudian kita akan lanjutkan.
Berkaryalah Atas Nama-Ku
![]() (Bagi seorang yang sedang menantikan suatu Pesan khusus dari Tuhan).
Putera terkasih, Aku amat puas dengan karya kerasulanmu. Bagaimana Aku dapat tidak puas dengan dedikasi dan devosi dengan mana engkau membawa-Ku kepada mereka yang paling membutuhkan?
Aku hendak meminta darimu suatu pertolongan yang amat khusus. Aku menghendakimu berdoa ututk sesuatu yang Aku juga berdoa. Mohonlah Bapa Suci untuk dengan segera menghentikan segala kejahatan manusia. Putera terkasih, berdoalah dengan sungguh-sungguh bagi hati manusia agar dipenuhi dengan damai yang kudus dan surgawi, damai yang Aku bawa ke dunia, damai yang Aku kehendaki tersebar-luas ke segala penjuru.
Doa-Ku telah mempersingkat lamanya penderitaan akan berlangsung, tetapi untuk terlebih memperpendeknya lagi adalah perlu untuk melewati beberapa ujian yang amat sulit. Namun demikian, beban ujian-ujian ini dapat diperingan melalui doa dan perbaikan yang terus-menerus… Itulah sebabnya mengapa Aku memintamu untuk berdoa dengan sungguh-sungguh dan dengan kepercayaan yang besar, agar para malaikat dan para kudus juga memohon kepada Bapa-Ku Kerahiman, dengan bergabung bersama dengan-Ku dan BundaKu yang Dikandung Tanpa Dosa.
Persembahkanlah penderitaan-penderitaanmu; hanya melalui perbaikan diri, puasa dan kurban, rahmat mukjizat besar dapat memberimu damai yang dijanjikan. Keefektifan doamu tergantung pada kekuatan keyakinanmu…
Aku memberkatimu, anak kecil, dan bersamamu, Aku memberkati mereka semua yang engkau kasihi. Aku ingin menyebarluaskan banyak rahmat berkat atas kalian semua melalui perantaraan BundaKu yang terberkati dan menawan. Bekerjalah bagi perkara-Ku; bertempurlah, kerahkan segala daya upaya dalam misi sulit yang Aku percayakan kepadamu dalam Kongres. Engkau tak dapat membayangkan betapa pentingnya peristiwa ini bagi rancangan-rancangan Surga. Banyak berkat bagi Negara ini, bagi seluruh benua dan bagi seluruh dunia akan tergantung pada keberhasilannya. Umat manusa haruslah memperbaharui kesungguhannya demi Persatuan dengan-Ku. Aku membutuhkan segenap mereka yang telah Aku pilih untuk bekerja keras.
Putera terkasih, rasakanlah Aku dekat di dadamu; detak jantungmu berpadu dengan detak jantung-Ku dalam intisari kasih dan kemurahan hati. Bagaimana Aku dapat tidak menghargai engkau memberikan waktumu untuk menolong mereka yang lapar akan roti surgawi?
Aku tidak mengirimkan Pesan ini kepadamu sebab puteri-Ku memintanya, kepada-Ku. Aku mengirimkannya kepadamu sebab Aku menghendakinya, sebab adalah kehendak-Ku untuk menjangkaumu hari ini.
(Ketika Aku membacakan Pesan kepadanya, ia mengatakan kepadaku bahwa pagi itu ibunya dioperasi. Ia mengatakan bahwa ia teramat cemas tetapi telah menempatkan kepercayaannya dalam Tuhan.)
Belas Kasih
![]() Anakku, Aku hendak berbicara kepadamu sekarang mengenai belas kasih. Barangsiapa menghakimi tanpa dasar yang kuat, melakukan suatu kesalahan besar. Tetapi, untuk topik refleksi kita hari ini, Aku menghendakimu masuk ke kedalaman lubuk hatimu sehubungan dengan hal-hal berikut:
Adalah salah bergembira atas kemalanagn sesama apabila kemalangan ini tidak akan mendatangkan suatu kebaikan rohani pada sesama. Sebagai contoh, suatu penyakit atau suatu masalah ekonomi yang tak akan membawa kebaikan bagi jiwa mereka. Demikian pula halnya, adalah salah bersedih atas kemujuran sesama, hanya karena mereka tampak bahagia. Karena dosa dengki dan iri hati ini, orang-orang menjadi pengikut iblis yang, karena ia tak dapat tahan melihat manusia di Surga di mana ia dulu tinggal, menghasut Adam untuk memberontak melawan Allah. Mereka yang milik setan meniru setan; mereka merasa dengki sama seperti setan.
Hal penting lainnya adalah berbicara baik mengenai sesama. Itulah yang dikatakan dalam Kitab Suci. Hendaknya engkau juga tahu bahwa mereka yang berbicara baik mengenai sesama dikasihi oleh semua orang, sementara mereka yang berbicara buruk mengenai sesama ditolak, bukan hanya oleh manusia, tetapi juga oleh-Ku. Lidah yang menggosip adalah pedang bermata tiga: ujungnya melukai sesama yang adalah target kejahatan, satu ujung lainnya melukai mereka yang mendengar, dan ujung ketiga melukai dia yang berbicara, menjauhkannya dari rahmat-Ku. Yang terburuk dari semua adalah seorang yang berbicara dan mengatakan: Jangan katakan kepada siapapun; ini rahasia. Ini karena orang itu bagaikan seekor ular yang menggigit tanpa bersuara.
![]() Dosa berbicara jahat mengenai sesama tanpa sepengetahuan mereka, gosip yang jahat, menyangkut bukan hanya mencemarkan nama baik sesama atau membesar-besarkan suatu kesalahan, melainkan juga ketika engkau membiarkan mereka menyingkapkan aib-aib yang tersembunyi. Maksudnya menyingkapkan suatu rahasia yang serius. Namun demikian, adalah bukan dosa berbicara mengenai kejahatan dan kelakuan buruk sesama apabila itu dilakukan demi kebaikan mereka atau kebaikan yang lain.
Dasar kebenaran apakah yang ada bagi pengulangan akan apa yang telah engkau dengar? Itu hanya mengakibatkan permusuhan dan menimbulkan kebencian yang akan menjadi sumber dosa. Segala gosip yang jahat hendaknya padam dalam dadamu, ditutup begitu rupa agar ia tak pernah dapat keluar.
Suatu kesalahan besar lainnya adalah semangat pertentangan, sebab, tanpa perlu dan hanya digerakkan oleh semangat kejahatan, sebagian orang dengan sengaja menentang apa yang dikatakan orang lain. Ini jelas sama sekali tidak ada belas kasih. Adalah lebih baik tutup mulut mengenai hal-hal yang tak ada hubungannya denganmu. Janganlah berdegil dalam mempertahankan point-point yang tak ada gunanya. Dalam perkara-perkara demikian, adalah lebih baik memelihara kedamaian daripada membuktikan suatu point.
Selalu pastikan bahwa kata-katamu ditujukan bagi belas kasihan, sehingga dengan cara ini engkau dapat menghormati kekurangan saudara-saudaramu.
![]() Belas kasihan juga menuntut kita lemah lembut terhadap sesama, teristimewa terhadap para musuh kita. Apabila seseorang menganggu dan menjengkelkanmu dengan perkataannya, jawablah dengan lemah lembut dan engkau akan melihat bahwa ia akan segera berdamai. Akan tetapi, apabila engkau menjadi jengkel dan menanggapi dengan kasar, engkau akan menambah kejengkelan yang lain dan kejengkelanmu sendiri bertambah, sehingga engkau akan berada dalam bahaya kehilangan jiwamu. Apabila engkau telah meledak dengan seseorang, belas kasih menuntut engkau rendah hati terhadap orang yang telah engkau sakiti dan engkau perlu meminta maaf.
Dan, akhirnya, belas kasih juga memintamu untuk meluruskan orang yang berdosa dan menyimpang dari jalan-Ku. Bukankah suatu yang kejam melihat seorang buta berjalan menuju tepi sebuah jurang dan engkau tak mau bersusah-susah memperingatkannya akan bahaya yang ada di depan? Kita telah membicarakan ini sebelumnya; pelajarilah kembali.
Ada orang-orang yang mengatakan mereka mengasihi sesama manusia, tetapi mereka tak dapat diganggu sedikitpun untuk membantu mereka yang dalam kesulitan. Kepada orang-orang ini Aku katakann bahwa memberi kepada sesama membebaskan manusia dari kematian dan membantunya menerima kerahiman dan memperoleh kehidupan kekal. Jadi, Aku katakan kepadamu, sebagaimana engkau menghakimi sesama, demikianlah engkau akan dihakimi. Ini karena Aku menerima segala tindak belas kasih yang dilakukan bagi sesama seolah tindak itu dilakukan bagi-Ku. Pastikan engkau mengerti bahwa mereka yang memiliki harta di dunia ini dan mengabaikan saudara yang membutuhkan, menutup pintu surga sebab mereka tak memiliki kasih Allah.
Apabila engkau tak dapat melakukan yang baik bagi musuh yang menganiaya dan memakimu, bukan hanya Aku perintahkan kepadamu untuk mengampuni musuhmu, melainkan untuk berdoa baginya sebagaimana Aku teladankan kepada kalian di salib.
BundaKu: Perempuan Berselubungkan Matahari
![]() Anak-Ku yang manis, topik meditasi kita pada hari ini adalah BundaKu, yang, melalui Hatinya yang Tak Bernoda, menghantar anak-anak-Ku dalam kemurnian penuh, sebab ia adalah perempuan yang berselubungkan matahari. Aku hendak mengatakan keapdamu bahwa Aku menyerahkan sebagian besar pembentukanmu kepadanya, sebab ia adalah Perempuan dengan tanda-tanda megagumkan.
Maria, anak-anak-Ku, adalah perempuan yang dilahirkan agar Kitab Suci dapat digenapi, menjadi Bunda Juruselamat umat manusia; ia adalah Perawan yang dikandung dalam kemurnian dan mewakili pengharapan umat manusia. Konsekuensinya, mereka yang memohon belas kasihannya, menyerahkan diri kepadanya, dan menghormatinya, akan mendapatkan berkatnya, sebagai Ratu Surga dan Bumi yang berkuasa. Para malaikat prostratio di hadapannya sebab ia adalah BundaKu, Bunda Allah; ia adalah Hati-Ku dan adalah bagian dari-Ku, sebab Kami satu dan sama melalui persatuan Tritunggal Mahakudus….
Mereka yang percaya kepada-Ku, percaya kepadanya; mereka yang mengandalkan-Ku, hendaknya mengandalkannya: hendaklah mereka mengasihinya sebab kesahajaannya dilingkupi dengan terang-Ku. Ia diberkati dengan keutamaan-keutamaan yang dianugerahkan Tritunggal Mahakudus dan ia menyebarluaskan belas kasihannya yang manis atas kalian semua, oleh-Ku dan melalui pandangannya yang cemerlang, ia menyampaikan keutamaan-keutamaannya atas nama-Ku kepada segenap anak-anak Kami.
Adven ini, Aku menghendakimu memfokuskan diri pada kenyataan bahwa tiada seorang pun seperti BundaKu; tetapi, banyak orang yang merenungkannya sebab ia menawarkan keutamaan-keutamaannya demi kasih kepada-Ku… Bagaimana engkau dapat tidak mendengarkannya? Bagaimana engkau dapat tidak mendengarkan mereka yang mendengarkannya? Ia adalah keindahan keheningan dan dia yang membisikkan di telinga-Ku doa-doanya yang penuh kasih bagi kalian, sehingga Aku membisikkan di telinganya suka cita Kasih-Ku.
Pada hari ini, anak-Ku, Aku merayakan rancangan agung keselamatan Allah Bapa melalui Maria yang Dikandung tanpa Dosa; dia yang senantiasa murni, senantiasa bersahaja; ia yang tak pernah tersentuh oleh kejahatan sebab keutamaan-keutamaan dan kebajikannya.
Datanglah mendekat kepadanya; percayalah kepadanya, sebab kasihnya bagi kalian begitu hebat hingga ia terus-menerus meminta dari-Ku suatu anugerah baru bagi kalian. Nikmatilah anugerah terakhirnya, dengan bergabungnya engkau ke dalam Laskar Hatinya yang Tak Bernoda. Aku menghendaki dunia mengetahui kebenaran-Ku melalui engkau. Aku akan menjadikanmu benar dalam Aku, dan semua orang akan tahu bahwa jiwamu yang halus diciptakan untuk-Ku dan oleh-Ku untuk membawa anugerah Kerahiman Ilahi kepada segenap laki-laki dan perempuan pada masa ini - seruan pilu terakhir ini dari Allah-mu demi menyelamatkan umat manusia.
Doa : Menuju Suatu Perkawinan Rohani
![]() Anak kecil-Ku, pada hari ini kita akan berbicara mengenai makna dari persatuan dalam doa. Aku menghendakimu memeditasikan ini. Ketika suatu jiwa naik ke surga dalam doa, ia mencapai tempat di mana Aku memberkatinya dengan Kasih-Ku dan ia mencapai suatu perkawinan rohani. Pada saat itu, engkau masuk ke dalam tangan-Ku melalui suatu ruang kosong, yang memungkinkanmu berada dalam keheningan sehingga Aku dapat mengisi kekosongan itu dengan perasaan-perasaan surgawi. Kasih ini bukanlah kasih dari perasaan manusia, melainkan Misteri mendalam Ilahi…
Aku minta padamu, putri kecil, bahwa, apabila engkau mencapai fase ini, janganlah bergulat untuk keluar darinya. Sebaliknya, serahkanlah dirimu dengan terlebih lagi hingga engkau mencapai tahap di mana gelombang pasang meninggalkanmu kehabisan tenaga dan sungguh dekat dengan Tuhanmu. Inilah bentuk termurni dari doa. Inilah ekstasi persatuan dengan-Ku, tanpa kata, pun tanpa sentuhan, melainkan dalam suatu suasana damai yang tak terhingga. Ini tak membutuhkan upaya dari pihakmu, sebab rahmat doa berasal sepenuhnya dari-Ku. Hanya, seperti pada kesempatan-kesempatan lain, serahkan dirimu, jangan memberontak.
Engkau tak memiliki gagasan akan betapa diberkatinya mereka yang memelihara diri bebas dari kesia-siaan, sehingga kemuliaan-Ku dapat menjadi sumber makanan rohani bagi mereka, sebab hanya Aku yang dapat memberi makan jiwa jauh melampaui segala pengertian manusia.
Disana, permulaan dari perubahanmu melaju pesat melalui Rahmat-Ku, nyaris tanpa dapat engkau rasakan, sebab itu bukanlah hasil dari usahamu… Adakah engkau lihat bagaimana engkau harus memuji kebaikan-Ku untuk naik dalam Kasih-Ku, Kasih yang bersumber dari-Ku ke segenap mereka yang Aku pilih, meski mereka tak layak mendapatkannya?
Jika engkau percaya engkau telah mencapai sesuatu karena jasa-jasamu sendiri, maka engkau telah belajar sangat sedikit, nyaris tak ada. Apabila engkau mengijinkan-Ku untuk merasuki doa-doamu dengan Kasih-Ku, maka engkau akan bertumbuh, berjalan dalam kecepatan cahaya menuju persatuan dengan Tuhan-mu.
Hanya berharaplah untuk dekat pada-Ku, dan Aku akan bertanggung jawab untuk menaikkanmu ke suatu dimensi hidup yang lainnya, ke Hidup-Ku, di mana kebaikan-Ku yang dahsyat hanya tahu apa yang baik dan apa yang sempurna. Apa yang engkau tinggalkan adalah pengertian manusia, dan hendaknyalah engkau tidak menyia-nyiakan waktu dengan itu, ataupun dengan menganalisanya. Sepatutnyalah engkau puas menjadi siapa engkau, tanpa mengetahui siapakah gerangan engkau, melainkan yakin sepenuhnya bahwa engkau berhutang segalanya pada-Ku.
Dengar anak-Ku, tinggallah tenang dan beristirahatlah, dengarkanlah keheningan kekosongan dunia, guna mendengar melodi-melodi harmonis dari harpa-Ku dari Surga… Adalah penting engkau mulai melakukan suatu usaha untuk mencapai keselarasan batin yang damai dan tenang, membiarkan pintu-pintu terbuka agar Tritunggal Mahakudus dapat masuk ke dalam dan menemukan suatu kerinduan untuk beristirahat. Mulailah, Catalina kecil, dengan tindakan-tindakan yang bersahaja dan terbuka terhadap keterlepasan yang diperlukan dalam perilaku manusia normalmu.
Barangsiapa Kehilangan Aku Kehilangan Lebih dari Seluruh Dunia
![]() Putri kecil, topik meditasi hari ini adalah ini: Lakukanlah suatu tindakan dari iman yang mendalam dan penuh syukur, sebab “…Ia tinggal di antara kita…”
Beginilah hal itu terjadi. Aku menjadi manusia dalam pelukan BundaKu; Aku mengenakan kodrat manusia dalam inti murni BundaKu yang kudus. Itulah sebabnya mereka yang menemukan-Ku, menemukan suatu harta pusaka mahaberharga, dan mereka yang kehilangan Aku, kehilangan jauh lebih dari sekedar seluruh dunia…
Doa Mohon Kebenaran
![]() Puteri terkasih, hadapilah setiap saat dalam damai, dalam damai-Ku, sebab dengan demikianlah engkau akan mendapatkan segala pengetahuan yang Aku kehendaki ajarkan kepadamu. Semua orang yang berkomitmen, menerima pengajaran-pengajaran pribadi dari Roh Kudus, dan hanya dengan penyerahan diri kepada Kehendak-Ku, akan menjadikan kalian berkelakuan baik.
Aku membimbing anak-anakku, namun demikian Aku menghormati kehendak bebas mereka; Aku tidak akan pernah memaksa mereka dengan Rahmat kebenaran-Ku. Aku tidak membebankan Kehendak-Ku, terkecuali apabila mutlak perlu demi kebaikan jiwa kalian.
Aku menghendakimu tahu bahwa Aku menjangkau setiap orang dalam suatu cara yang sederhana, biasa dan dengan damai. Aku bahkan membebaskan mereka yang bergelimang di jalan kejahatan apabila mereka memohon pertolongan-Ku. Maka, Aku akan mengubah kejahatan menjadi kasih sebab Aku adalah Allah Kasih.
Singkirkanlah segala kekhawatiran, kesedihan, ketaksabaran dan frustasimu. Berjuanglah demi mengikuti Aku. Aku pergi mempersatukan kawanan-Ku; hanya Aku yang tahu apa yang telah Aku persiapkan bagi kelompok-kelompok pilihan-Ku.
Aku memberikan kuasa kepada anak-anak-Ku yang berbicara dengan Monsignor dan selanjutnya mereka akan bekerja di sini dalam tugas ini yang begitu penting bagi kehidupan Gereja Amerika Latin…. Sekarang mereka telah berkarya bagi tugas ini selama beberapa bulan, tetapi kelak untuk suatu jangka waktu yang lebih lama. Pastikan engkau melakukan segalanya dengan terorganisir dan penuh tanggung jawab.
Puteri terkasih, berdoalah mohon kebenaran; Gereja sedang melewati masa-masa sulit di negeri ini dan terlebih lagi di kota ini. Banyak dari para imam-Ku menikmati hidup nyaman dan telah jatuh cinta dengan kemewahan. Kerendahan hati anak-anak ini pasti akan segera menggoncangkan hati mereka yang congkak.
Berdoalah mohon perlindungan dan mohon suatu kebangkitan yang kudus; berdoalah bagi diri kalian sendiri untuk tinggal terpusat pada-Ku. Bersikaplah lemah lembut terhadap mereka yang merasa frustasi, getir.
Hanya Aku yang tahu kedalaman dari apa yang menggerakkan hatimu, sehingga Aku dapat mendatangkan yang baik dalam segala situasi.
Puteri terkasih, binalah persahabatan yang seutuhnya dengan-Ku terlebih dahulu; maka kasih dan kelemah-lembutanmu akan berbicara bagimu. Aku mengasihimu, anak-Ku; pergi dan berdoalah.
![]() Pertobatan Meremajakan Jiwa
![]() Puteri terkasih, engkau telah melihat anugerah dari kehadiran penuh kasih dari lukisan indah ini.
Sekarang dengarkan, Aku menghendakimu mengeluarkan semua komitmen minggu ini; kita harus bekerja. Aku menghendakimu meminta maaf keapda semua orang agar engkau dapat memberikan waktumu untuk-Ku.
Jangan lupa; persiapkan segala sesuatunya; kembangkan semangat juang, sebab ia akan mengajarimu untuk mencermati pemeriksaan batinmu setiap hari; di sanalah engkau akan belajar untuk menyempurnakan diri keesokan harinya. Ingatlah bahwa pertobatan meremajakan jiwa.
Mulailah dengan Peristiwa Sedih…
(Kami telah mendaraskan Peristiwa Gembira dalam Kelompok Doa.)
![]() Topik Refleksi: Belas Kasih
![]() Terkasih, topik refleksi pagi ini adalah belas kasih; Aku menghendakimu masuk ke kedalaman lubuk hati dalam mengevaluasi apa itu belas kasih.
![]() Kebebasan Sejati
![]() Puteri kecil-Ku, marilah ktia berbicara sedikit mengenai apa arti kebebasan sejati.
Inilah berkat yang telah Aku berikan kepada makhluk-makhluk ciptaan-Ku agar mereka dapat memilih jalan yang baik, dan di sepanjang jalan itu mereka dapat bertumbuh dalam menyempurnakan dan menguduskan diri. Jika kebebasan adalah menaklukkan semangat baik, kebebasan ini tidak dapat melewati perilaku sia-sia dan bodoh, dan terlebih lagi hasrat cinta diri dan melukai yang lain.
Adalah mengagumkan mengamati manusia merancangkan rencana-rencana optimistik yang hendak mereka lakukan. Mereka yang bosan, yang tak memiliki rencana untuk melakukan suatupun dan yang tak melakukan apa-apa, pastilah tampak begitu menyedihkan dan layak mendapatkan belas kasihmu!
Puteri kecil, mengertilah bahwa kehidupan duniawi hanyalah suatu pengantar ke dalam buku keabadian… Pastikan engkau menulis suatu paragraf indah dari pengantar ini setiap hari.
Sekarang Aku hendak memberitahumu mengenai abu yang berjatuhan dalam rumahmu beberapa hari belakangan ini. Itu adalah suatu hadiah istimewa dari BundaKu dan para malaikatnya. Komposisinya tidaklah penting; itu bukan dari dunia ini. Akan tetapi, baunya… tidakkah mengingatkanmu akan sesuatu? Ya, engkau benar, Toño.
(Malaikat pelindungku bernama Toño, dan terkadang aku merasakan secara kuat kehadirannya dengan bau ini.)
Bagikanlah dengan mereka yang engkau kasihi. Beberapa waktu yang lalu engkau menerima hadiah lain yang serupa; hadiah itu sama-sama merupakan suatu cicipan akan apa yang begitu berlimpah di Firdaus: susu dan madu.
Topik sebagai bahan refleksi besok: kebebasan.
![]()
![]() Inilah malam terakhir dalam tahun; Aku menghendakimu memasukkan segala tulisan ini dalam “Pintu ke Surga”.
Jika kita membuat suatu neraca dari segala aktivitas pribadi dari masing-masing anggota kelompok, kita akan melihat bahwa sebagian orang telah bekerja keras dan bersungguh-sungguh. Akan tetapi, jika kita berbicara mengenai kelompok secara umum, kita akan melihat bahwa kasih dan belas kasih di antara kalian telah berkurang, dan iri serta dengki telah bertambah. Kalian telah dikuasai oleh kelesuan dan kurangnya niat, yang sama sekali tak diinginkan bagi perkembangan rohani kelompok ini, yang dimulai dengan begitu banyak kasih.
Tapi Aku tak hendak mendesak… dan Aku juga tak menghendaki engkau melakukannya juga. Semuanya harus berhasil pada akhirnya. Suatu kelompok yang sungguh haruslah dibentuk, suatu kelompok yang akan sungguh melakukan upaya di tahun yang akan dimulai besok. Suatu kelompok yang sungguh istimewa, suatu kelompok dengan kerendahan hati, ketulusan dan semangat untuk bekerja demi kemuliaan-Ku. Suatu kelompok yang terdiri dari orang-orang yang tidak bekerja demi keuntungan pribadi dan barang-barang duniawi yang tak lagi dapat mereka gunakan.
Banyak anggota kelompok tidak memahami bahwa makna sesungguhnya dari komitmen bersama adalah kasih, bahwa barangsiapa mengasihi bersedia memberi dan menerima. Tetapi untuk memberi, orang haruslah murah hati, dan untuk menerima, orang haruslah rendah hati. Hanya mereka yang memiliki semangat murah hati dan rendah hati dapat memiliki kasih sejati. Aku menghendaki mereka membaca 1 Yohanes 3:2 dan mengetahui betapa banyak yang Aku persiapkan bagi kelompok ini. Aku harap mereka cukup memiliki kelepasan untuk memahami apa yang hendak Aku katakan.
Dan sekarang mengenaimu, engkau telah membantu-Ku begitu banyak tahun ini - dengan deritamu, dengan korban-korbanmu, dengan kemiskinanmu - hingga Aku bermaksud mengganjarimu dengan sesuatu yang akan membuatmu amat senang... Akan tetapi, saat-saat ketidak-sabaranmu tidaklah sedikit dan masih jauh dari yang seharusnya, pun engkau tidak mengorganisir dirimu sendiri dengan baik demi menambah waktu yang engkau lewatkan dalam doa. Engkau kurang berpuasa, dan di banyak kesempatan engkau tak memiliki keberanian untuk menyampaikan pesan-pesan-Ku bilamana pesan-pesan itu tampak terlalu keras. Ini namanya ketidaktaatan, dan Aku tidak suka jika engkau lebih peduli terhadap pandangan-pandangan manusia daripada pandangan-Ku... Meski begitu, engkau mempunyai suatu yang amat besar dalam dirimu: kasihmu kepada-Ku. Karena kasihmu itu, Aku dapat melupakan kekurangan-kekuranganmu sebab kasih menutupi segalanya.
Engkau akan membaca pesan ini pada tanggal 21 Januari, ketika semua orang telah merencanakan - atau tidak merencanakan - aktivitas tahunan mereka. Pada hari itu, mereka yang sungguh milik-Ku akan sudah mewujud-nyatakan peribahasa “hari ini, lebih dari kemarin, tetapi kurang dari esok,” dan mereka telah menerima bahwa untuk menjadi seorang kudus dibutuhkan upaya yang besar.
Yakinlah, anak-Ku, bahwa setiap manusia mempunyai kekudusan yang pasti dalam dirinya, tetapi guna menajamkan kekudusan ini, dibutuhkan upaya besar - dari menit ke menit, asahan demi asahan - sebab para kudus tidaklah kudus dengan sendirinya. Manusia telah kehilangan begitu banyak hal-hal baik yang Kami rancangkan bagi mereka... Setan dapat melakukan begitu banyak dengan akal bulus dan kecakapannya untuk memanfaatkan kelemahan-kelemahan manusia; kelemahan-kelemahan yang pada umumnya akibat manukia tidak dapat melihat balok di matanya sendiri... Betapa mudah mencela orang-orang lain ketika mereka tidak sejalan dengan kita.
Anak-Ku terkasih, Aku menghendaki doa-doa pertamamu esok hari ditujukan bagi semua orang di seluruh dunia, bagi mereka semua yang telah dilupakan oleh yang lain, bagi jiwa-jiwa di Purgatorium, bagi mereka yang bimbang dalam iman, bagi mereka yang mempersembahkan tubuh dan jiwa demi Injil, bagi mereka yang secara sukarela menjauhkan diri dari Kasih-Ku yang Maharahim dan belas kasihan BundaKu, dan bagi mereka yang memohon lebih banyak kasih dari Hati-Ku yang Mahakudus. Dan teramat istimewa, Aku menghendakimu berdoa bagi semua anggota kelompok ini, khususnya mereka yang akan meninggalkanmu.
Kemudian Aku menghendakimu berdoa bagi kongregasi-kongregasi religius, bagi mereka yang telah dikonsekrasikan, agar mereka ingat akan cita-cita yang mereka tetapkan bagi diri mereka sendiri pada awalnya, agar mereka memiliki kekuatan untuk berkanjang dengan gagah berani dengan mengingat bahwa damai yang mereka nikmati berasal dari-Ku. Berdoalah bagi mereka agar memiliki iman dan harapan, dan agar mengamalkan hidup yang pantas dan berbelaskasih di mana mereka tidak mementingkan barang-barang dan komoditas-komoditas duniawi, melainkan senantiasa mencari hal-hal surgawi...
Berdoalah agar segenap kaum awam yang berkomitmen dapat menyingkirkan dari hati mereka kebencian, kedengkian, iri hati dan segala semangat duniawi lainnya agar mereka dapat menjauhkan diri dari berbuat yang jahat dan agar mereka senantiasa berusaha untuk melakukan yang baik; agar mereka semua dapat menjadi rasul-rasul yang memaklumkan Sabda-Ku dimana sajal agar mereka bersatu hati dan bersatu padu bersama.
Betapa banyak hal-hal indah yang telah Aku persiapkan bagimu tahun ini. Tetapi betapa banyak hal-hal yang juga harus Aku luruskan dengan penuh kasih dalam kodrat yang begitu tak sempurna. Buatlah kasihmu kepada-Ku bertumbuh; kasihilah Aku senantiasa, setiap saat... Dengan terlebih manis, terlebih lembut... Sebagaimana Aku mengasihi tiap-tiap jiwa milik-Ku.
Aku akan memberimu dua doa yang Aku kehendaki engkau ulang terus-menerus:
![]() ![]() ![]() Bunda Allah dan Bunda kami semua, jangan pernah biarkan aku terpisah dari Putramu yang kudus. Sudi belalah aku dan lindungilah aku dengan suatu cara yang amat istimewa, sebagai anakmu. Amin.”
![]() Anak-Ku terkasih, tidakkah engkau senang teman-temanmu datang? Aku menata semuanya selaras dengan rencana suci BundaKu.
Apabila anak-anak-Ku memutuskan untuk bekerja bagi-Ku, dalam perkara-perkara-Ku, Aku akan mengatasi permasalahan-permasalahan mereka dan mengenyahkan kekhawatiran-kekhawatiran mereka.
Jika anak-anak-Ku memberikan diri saat Natal, betapa terlebih lagi yang akan Ku-berikan kepada mereka demi menunjukkan rasa terima kasih-Ku yang begitu hebat. Marilah kita bekerja; pergilah ke tempat doa.
![]() Anak-Ku terkasih, puteri-Ku yang manis, menjadi kudus adalah merentangkan tanganmu kepada mereka yang membutuhkan dan yang merasa tidak dapat mengatakannya kepadamu. Terima kasih telah menawarkan bantuanmu.
![]() Anak-Ku, tidakkah engkau menyukai suara hujan?
Adakah engkau tahu melodi terindah yang dapat dimainkan air?
Ketika air diubah menjadi sarana sakramental suatu kehidupan baru... Dalam pembaptisan, air menjadi sarana kebaikan-Ku yang dahsyat.
![]() Engkau harus menjaga dirimu teratur dalam segalanya demi menjadi refleksi-Ku yang otentik. Bayangkanlah jika Aku tidak teratur, bagaimanakah ciptaan-Nya?
Aku tahu bahwa engkau tidak dapat memperbaiki kesalahan-kesalahanmu dalam satu hari, tetapi berjuanglah untuk mengatasinya agar engkau tidak menjadikan cacat-celamu sebagai sahabat-sahabatmu.
![]() Apakah sepatumu usang dan jelek, dan apakah engkau merasa malu keluar berpenampilan seperti ini? Anak kecil, jika batinmu teratur, tidak ada alasan untuk merasa malu. Manusia lebih merupakan makhluk batiniah daripada penampilan lahiriah. Jika batinmu kacau atau tak teratur, maka engkau sungguh perlu merasa risau dan malu...
Andai saja engkau tahu betapa mengagumkannya jiwa-jiwa yang diberkati oleh Surga. Coba renungkan bagaimana Catalina yang kemarin berjalan dengan hak tinggi dan make up, berbusana bagaikan seorang puteri duniawi, dengan meninggalkan harum semerbak parfum yang mahal harganya; sementara yang berjalan sekarang berbusana sederhana, berdandan dengan tiga paku-Ku: kemurnian, ketaatan, dan kemiskinan. Angkatlah kepalamu; engkau berbusanakan KASIH! (Tulis kata terakhir itu dalam huruf besar.)
Silakan Bagikan Anugerah Ini!
Jika Yesus berbicara kepada hatimu sementara engkau membaca Pesan-pesan ini, silakan bagikan Sabda-Nya dengan memfotokopi dan menyebarkan Pesan-pesan ini kepada orang-orang yang engkau percaya perlu mendengar dan akan diberkati oleh kata-kata dari Surga ini. Biarkan Roh Kudus membimbingmu dalam melakukan evangelisasi sesuai dengan anugerah-anugerah yang Ia berikan kepadamu.
Sumber: “The Door to Heaven”; The Great Crusade of Love and Mercy, Inc., P.O. Box 857, Lithonia, Georgia 30058 USA; www.greatcrusade.org atau www.loveandmercy.org; diterjemahkan oleh YESAYA: yesaya.indocell.net
|
||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||||
|