YESAYA    
Edisi YESAYA   |   Bunda Maria   |   Santa & Santo   |   Doa & Devosi   |   Serba-Serbi Iman Katolik   |   Artikel   |   Suara Gembala   |   Warta eRKa   |   Yang Menarik & Yang Lucu   |   Anda Bertanya, Kami Menjawab
Di Perhentian Jalan Salib Yesus ...
anak bersama keluarga berjalan bersama Yesus

PERHENTIAN KETIGA

Perhentian Ketiga

Yesus jatuh di bawah salibNya untuk yang pertama kalinya.
PANDANGLAH YESUS

Yesus sudah sangat lelah ketika Ia melangkahkan kaki-Nya menyusuri jalan dengan salib besar di pundakNya. Balok kayu itu menekan pundakNya dan batu serta kerikil-kerikil jalanan menyakiti kakiNya. Belum lagi orang banyak mengolok-olok dan mendorong-dorong Dia. Prajurit pun berteriak-teriak memaksaNya berjalan lebih cepat.

Kemudian, badan Yesus oleng dan terjatuh. Para prajurit berteriak semakin keras kepadaNya. Ah kasihan, betapa capaiNya Yesus. Yesus berdoa dalam hatiNya, 'Tuhan, tolonglah Aku untuk ingat bahwa Engkau selalu besertaKu', lalu Ia berdiri.


PANDANGLAH HATIMU

Pernahkah adik-adik terjatuh ketika sedang bermain atau sedang membantu melakukan sesuatu? Jatuh itu amat menyakitkan dan memalukan bukan? Kalau engkau membuat kesalahan, itu juga berarti engkau jatuh, ya jatuh dalam dosa. Kalau mengalami demikian, hati kamu tentu sakit juga rasanya.

Cobalah mengingat satu peristiwa di mana kamu jatuh dan kamu merasa sakit... Suatu dosa yang memalukan... Suatu kejatuhan di depan umum ... Lihatlah perasaan hatimu saat itu... Yesus memandang hatimu dengan kasih, Ia memahami beratnya kejatuhan itu. Bawalah hatimu padaNya dan mintalah agar Yesus menjadikan hatimu lebih menyerupai hati-Nya...

MARILAH BERDOA
Ya Yesus, tolonglah kami untuk selalu ingat bahwa kami Kau panggil untuk menolong sesama dengan doa dan derma, kurban dan kesaksian. Semoga kami tetap tekun melakukannya, juga bila gagal menimpa atau nampaknya sia-sia. Ya Yesus, jadikanlah hati kami seperti hatiMu, pantang menyerah, selalu bangkit dan tabah. Amin.